[Puisi] Bedebah Pendosa
Kepadamu bedebah dan pendosa
Peluhmu tak akan sia-sia. Tuhan tahu mana yang benar-benar berjuang.
- Bedebah Pendosa Selamat menyulam mimpimu para bedebah Kebahagiaan adalah milik semua insan Bahkan pendosa sekalipun Sampai jumpa di peraduan Tempat segala harap dan mimpi di pulangkan Agar ia beristirahat Menikmati jerih-payah atas segala juang Menikmati malam-malam bersama kesayangan Sebelum akhirnya benar-benar pulang Menemui pagi yang abadi Kepadamu bedebah dan pendosa Peluhmu tak akan sia-sia Tuhan tahu mana yang benar-benar berjuang Siapa yang hanya mengharap belas kasihan Yang mana hanya berpangku tangan Kita serakah dalam hal keduniaan Atas nama kebutuhan yang agung Kita di perbudak diri sendiri Sampai lupa berterima-kasih Menerima yang seharusnya Mengasihi yang sepantasnya Segala hal lumrah orang lain bicarakan tentangmu Sebenarnya mereka melihat dari keremangan Di matanya kau hanya seorang pendosa Mereka lupa Atau mungkin tidak tahu Bahwa seorang bedebah juga bertuhan Sebagian mencari penerangan Sebagian lagi hanya sedang terkurung dalam kegelap-gulitaan Hingga semua tersadar Kita sedang di adu-domba oleh sudut pandang Dan di doktrin oleh persepsinya sendiri Batam, 5 April 2019
Support Abengkris
Gabung dalam percakapan